Ia ditugaskan untuk mencabut setiap ruh
Ia tak mengenal muda maupun tua, beriman atau tak beriman
Ia pun tak mengenal kaya dan miskin
Ia hanya ditugaskan untuk mencabut yang masa hidupnya telah habis
Dan Ia pu tak pernah membantah-Nya
Tapi apalah daya jika ia telah mencabut ruh ini
Kita hanya dapat terdiam sejenak dan merintih kesakitan
Setelah itu, semua akan berakhir
Kita hanya dapat pasrah dengan segala amalan yang kita lakukan
Tapi amalan apa yang telah kita kerjakan
Kalau kita hidup hanya untuk bersenang-senang
Ingatlah saudaraku…
Setiap saat dan dimanapun kita berada
Tak dapat kita bersembunyi darinya
Yaitu dia yang ditugaskan mencabut ruh kita
Secara lembut ataupun paksa
Semua tergantung amalan kita padaNYA
--------------------------
@ ALL:
bagi yang ingin di-tag, bilang
bagi yang ingin share, silahkan
semoga artikel ini bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar